Polri Beri Penghargaan kepada Mahasiswa atas Dedikasi dalam Ketahanan Pangan

Liputan Surabaya- Madiun, Sebanyak 15 mahasiswa di Madiun menerima penghargaan dari Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo atas kontribusi mereka dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Irwasum Polri Komjen Pol Dedi Prasetyo dalam acara Panen Raya Jagung Serentak Tahap I di Desa Bulu, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Selasa (27/2).

 

Dalam sambutannya, Komjen Dedi menegaskan bahwa keterlibatan mahasiswa dalam program ketahanan pangan merupakan langkah strategis yang perlu terus didorong.

 

Bacaan Lainnya
SIMAK JUGA   Dugaan Kongkalikong Kurator dan Hakim dalam Putusan Pailit PT. Jivan Jaya Makmur
LIPUTAN SURABAYA

Komjen Dedi juga mengatakan mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN di wilayah tersebut juga membantu masyarakat sekitar menanam jagung. Untuk hasil panen jagung ini dijual ke Bulog dalam keadaan pipil kering dengan kadar air 14% dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 5.500,00.

 

“Mahasiswa adalah generasi penerus bangsa yang memiliki peran penting dalam membangun kemandirian pangan. Kontribusi mereka dalam program ini membuktikan bahwa sinergi antara akademisi, Polri, dan masyarakat mampu membawa dampak positif bagi ketahanan pangan nasional,” ujar Dedi.

 

Para mahasiswa penerima penghargaan berasal dari beberapa perguruan tinggi di Madiun dan terlibat dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN). Selama program berlangsung, mereka bekerja sama dengan Polri dan petani setempat dalam menanam serta merawat jagung hingga masa panen.

SIMAK JUGA   Polda Jatim Berhasil Ungkap Jaringan Narkoba Internasional 21 Kg Sabu Senilai 22 Milyar Disita

 

Salah satu mahasiswa penerima penghargaan, Rafi (22), mengaku bangga bisa berkontribusi dalam program ini.

 

“Kami awalnya hanya ingin belajar dan membantu petani. Tapi ternyata, melalui program ini, kami juga bisa berperan dalam menjaga ketahanan pangan nasional. Ini pengalaman berharga bagi kami,” ungkapnya.

 

Sementara itu, Kapolda Jawa Timur Komjen Pol Imam Sugianto menekankan bahwa program ketahanan pangan yang diinisiasi Polri ini tidak hanya berfokus pada hasil panen, tetapi juga membangun kesadaran generasi muda terhadap pentingnya sektor pertanian.

SIMAK JUGA   Pagar Nusa Cabang Surabaya mengukuhkan 500 Pendekar.

 

“Pertanian adalah sektor yang sangat krusial bagi bangsa ini. Melalui kolaborasi seperti ini, kita bisa memastikan bahwa ketahanan pangan tetap terjaga di masa depan,” ujar Imam.

 

Selain pemberian penghargaan, acara panen raya ini juga menjadi bukti nyata keberhasilan kerja sama antara Polri, mahasiswa, dan masyarakat dalam mendorong swasembada pangan. Polri berharap program serupa dapat direplikasi di berbagai daerah untuk meningkatkan produksi pangan dan kesejahteraan petani.

Pos terkait