Liputan Surabaya – Surabaya, Walikota Surabaya Eri Cahyadi menghadiri malam tasyakuran peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang digelar di Kampung Kapas Baru Gang 9, Kelurahan Kapas Madya Baru, Kecamatan Tambaksari, Sabtu (16/8/2025).
Acara ini turut dihadiri jajaran DPRD Kota Surabaya, Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, Ketua LPMK, Ketua RW 07 Mashuri, Ketua RT 18 Moch Fadli, para Kader Surabaya Hebat (KSH), serta warga Kota Surabaya.
Dalam sambutannya, Eri Cahyadi menekankan bahwa kemerdekaan bukan sekadar lepas dari penjajahan, melainkan menjadi pintu gerbang menuju masa depan yang lebih baik. Ia mengingatkan kembali pidato Bung Karno bahwa kemerdekaan adalah โjembatan emasโ untuk membangun kesejahteraan rakyat.
โSemangat gotong royong dan keberanian arek-arek Suroboyo saat pertempuran 10 November 1945 harus terus kita warisi. Hari ini perjuangan itu tidak lagi di medan perang, melainkan di kampung-kampung melalui kebersamaan menjaga lingkungan, membangun ekonomi, dan memperkuat kerukunan,โ ujarnya.
Eri juga menegaskan pentingnya penguatan Kampung Pancasila di setiap RW Surabaya. Program ini, kata dia, menjadi wadah untuk menanamkan nilai kebersamaan, empati, welas asih, dan semangat saling membantu agar tidak terkikis oleh perkembangan zaman.
โSurabaya adalah dapurnya nasionalisme. Karena itu, api gotong royong dan keberanian untuk berbuat baik harus terus menyala di kota ini,โ tegasnya
Di akhir sambutan, Walikota Surabaya menyampaikan apresiasi kepada seluruh warga Kota Pahlawan yang telah bersama-sama membangun kota. Ia berharap segala ikhtiar masyarakat mendapat ridho Allah SWT demi terciptanya Surabaya yang lebih maju dan sejahtera.
Acara tasyakuran ditutup dengan pekikan semangat, โMerdeka! Salam Satu Nyali, WANI!โ
Pewarta : Musthofa