๐ป๐ธ๐ฟ๐
๐
๐ฐ๐ฝ ๐
๐
๐
๐ฐ๐ฑ๐ฐ๐
๐ฐ NeอคwsอS Surabaya – Surabaya 11 April 2023 marak nya agenda bedah rumah yang di canangkan pemerintah kota Surabaya sebenarnya sangat membantu masyarakat yang membutuhkan tapi sangat di sayangkan di manfaatkan oleh oknum oknum nakal yang menangani proyek bedah rumah tersebut.
Kejadian tersebut di alami oleh salah satu penerima bantuan bedah rumah tersebut yang ada di wilayah Gading sekolahan GG balai 17 kel. Gading Surabaya.
Ketika awak media liputan Surabaya mencoba mewawancarai salah satu narasumber yang berinisial HR membenarkan bahwasanya pengerjaan proyek bedah rumah terkesan asal-asalan dan jauh dari apa yang di harapkan oleh pihak penerima, dan lebih parahnya lagi menurut narasumber tersebut bahwa pihak penerima bantuan tersebut mengeluarkan biaya tambahan untuk membenahi dan menata ulang rumahnya.
” Iya mas kami sebagai keluarga penerima bantuan sangat berterima untuk pemerintah kota Surabaya tapi kenapa kok asal asalan kaya gini, malah kami mengeluarkan dana pribadi kami mas untuk membenahi ulang dan juga tenaga ” tutur HR
Dan ketika awak media mencoba menggali lebih dalam kepada narasumber tersebut mengatakan bahwasanya dana yang di keluarkan dari pihak kelurahan sebesar 35.000.000 ( tiga puluh lima juta ) sedangkan ketika bahan bahan material yang datang dan biaya untuk pengerjaan nya di
Setelah di estimasi sendiri oleh pihak keluarga penerima bantuan tidak melebihi 25.000.000 ( dua puluh lima juta ) trus kemana sisa nya.
Sementara awak media mencoba mengklarifikasi lewat pesan singkat WhatsApp Lurah Gading Surabaya, Erfan Triambodo terkait persoalan tersebut belum memberikan pernyaatan resmi
Untuk diketahui Pemkot Surabaya memberikan bantuan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) berupa program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) untuk dilakukan perbaikan pada bangunan rumah dan lahan yang dikuasai secara fisik oleh penerima manfaat.
